#6

 

Sin

            Harapanku saat kamu buka link ini, kamu mau membacanya sin, tulisan sederhana ku yang entah sudah berapa kali kamu pernah membacanya, tapi tulisan kali ini berbeda, surat yang isinya adalah ucapan terima kasih ku kepada orang-orang yang telah hadir di hidup Refina, dan salah satu orang itu adalah kamu.

            Sin, saat kamu baca surat ini, umur ku sudah 20 tahun sama seperti mu, angka yang tak ku bayangkan ada apa didalamnya, kini telah ku buka gerbangnya, bagaimana rasanya sin? Menjadi dewasa dengan usia kepala dua.

            Apapun itu, semoga nantinya aku maupun kamu bisa menaklukan banyak hal diusia ini, mengukir cerita-cerita baru, entah itu seru atau mungkin penuh haru.

            Terkadang aku masih tidak bisa terima sin, bahwasanya obrolan kita tidak seperti semula, ya… aku tau ini wajar karena apa-apa yang ada sekeliling dan sekitarmu tidak lagi berhubungan dengan ku, tentu itu akan mempengaruhui banyak dari hidupmu.

            Tidak ada yang disalahkan disini, karena kita sudah punya alur masing-masing, aku yang memilih ini, dan kamu yang memilih itu, semoga dengan apapun yang kita pilih tidak merubah hubungan baik kita.

            Sin, inti dari sebuah hubungan adalah adanya komunikasi, tapi semoga tak berkabar diantara kita tidak merubah segalanya. Karena bukan aku, merekalah yang mungkin akan selalu ada untukmu, mereka terlibat dalam keseharianmu, pun denganku, aku juga punya lingkungan baru yang didalamnya ku temukan tempat berbagi setiap moment yang terjadi.

            Tapi dengan hal itu, aku tidak pernah berhenti berbarap bahwa kita akan selalu sama, seperti saat pertamakali kau jabat tanganku beberapa tahun lalu.

            Terima kasih sudah hadir, terima kasih sudah menjadi bagian dari kisahku, dan terima kasih sudah menjadi sahabat ku.

 

#20harisebelum20tahun